Ceritaku - Ini Masih Sabtu

Hari ini banyak cerita ku dapat. Banyak kisah yang dapat aku ceritakan (sebenarnya). Namun ntah  mampukah aku mengetik? Mampukah aku menunangkanya ke dalam bentuk tulisan dan menjadikannya sebuah cerita yang menarik untuk di baca? ntah dan ntah lah.. Tapi mari kita coba.



Alarm ku pukul 3 pagi sudah berbunyi nyaring. Aku terbangun, namun masih dengan ogahnya aku lanjutkan berbaring, dan akhirnya aku terlelap sejenak. Pukul 3 lewat 20 ku putuskan untuk bangun dan memulai hari ini. 

Handphone belum ku sentuh.Aku memang sudah mengurangi penggunaan handphone makanya pasang jam di dinding kamar ku. Aku ingin menyapa Bapaku dulu sebelum aku menyapa teman dan kerabat di media sosial. 

Usai doa pagi ku cuci mukaku agar tidak lagi ada hasrat untuk kembali terlelap. Kembali lagi aku fokus pada textbook ku. Bingung, bimbang, ragu, - hati ini. Tapi aku sudah mantab bisa berangkat untuk menempuh ujian dengan baik. Aku sudah sangat yakin dan percaya diri aku bisa. Aku yakin bisa. 

Ku pelajari sekilas. Tanpa terasa waktu berlalu begitu cepat. Pukul 4 . Pukul 4 lewat 30. Pukul 5 pagi. Suara adzan sudah lama terdengar. Beberapa alarm pun berbunyi nyaring dari penghuni kos lain. Aku putuskan untuk menyiapkan sarapan pagi. Sebenarnya lebih tepatnya hanya memanasi kembali saja karna sudah ada dari semalam. 

Pukul 5 lewat 10, menu sarapan pagi sudah siap. Ku putuskan untuk membuat kopi. Tapi ku lihat kamar kawan masih gelap, Ragu aku mau ketok untuk membangunkan. Aku mondar-mandir depan kamar. Aku lihat jam dindingku. Waktu terus berjalan. Aku kembali ke dapur. Aku kembali ke kamar. Berulang kali hingga ku putuskan untuk mencek hp. Rupanya salah satu kawan sudah update status. Dan aku pun bertanya apakah dia sudah bangun atau belum. Siapa tahu status itu status yang malam namun baru aku baca. Hmm

Belum lama sudah kemudian berbunyi hp ku, rupanya teman ku membalas sudah bangun. Hmm lega rasa hati, ku putuskan untuk kembali melanjutkan aktivitas. 

Dannn,, waktu pun berlalu begitu cepat.. hzzz,,,hzzzz,,,hz,,hz,hz,,,,

Ketika sampai di tempat ujian, aku tunggu soal-soal itu dengan duduk anteng dan manis. Aku tunggu sambil berdoa dalam hati berharap-harap cemas. Takut. Tentu saja. Tapi aku tetap semangat. Aku semangat aku yakin bisa dapatkan hasil terbaik untuk sahabatku, Sayang,, pada bab akhir aku ragu. Sepertinya hasilnya tidak seperti dalam dugaanku. Tapi mudah-mudahan saja semua lancar dan indah pada waktunya. Amin

Detik detik ku pada jurnal penutupan. Ada pengurus datang melihat absen kami. Aku tetap fokus, namun ketika ada satu nama teman di panggil. Nama  teman yang tidak asing. Nama yang akrab didenger, rupanya dia terlambat. Bener-bener diluar dugaan.Aku mulai bimbang dan susah untuk fokus. Ingin hati mengambil hp dan mengirimi dia sebuah pesan ada apa dengannya. Tapi tidak bisa. nanti aku tidak bisa menahan diriku untuk ujian tidak buka hp. Aku mau nilaiku murni. Aku mau berikan yang terbaik sesuai kemampuanku.Dan aku pun selesaikan cepat-cepat.

Ketka dia datang---

Kaget aku.. Ya itu dia. Dia teman ku. Dia yang aku kenal. Ntah kenapa bisa terlambat. Ntah apa alasannya.. Dan aku pun semakin tidak dapat fokus. Akhirnya ketika pada penutupan aku jawab dengan apa adanya dan aku kumpulkan tepat waktu. Sudah tidak ku pedulikan apakah jawabannya benar atau salah. Aku keluar.

Ku temui dia, ku tanya mengapa dan mengapa.

Dia katakan karna ceroboh. Dia tidak lihat jadwal. Omaigat.. Maybe if i am  in her position i'll be crying too.. Tapi apa mau di kata nasi sudah menjadi bubur. Kalau dia mau menerima saranku syukur sekali. Belajar saja lagi, ikut ujian lagi, dan perbaiki nilai lagi dengan baik. Kumpulkan uang yang banyak karena apalah sekarang yang tidak dapat di bisa dengan uang(?) 

Tak lama dan aku pun berpamitan untuk kembali. Ada yang harus aku selesaikan sehingga aku tidak dapat berlama-lama disana. Dan dia pun sedang menunggu seseorang yang lain. Ku putuskan untuk pergi.

Sampai disitu aja ceritaku hari ini??

Tidak! Tapi aku telah lelah menulis. Nanti kan ku sambung kembali... 

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Ceritaku - Ini Masih Sabtu"

Post a Comment

Harap Komentar Dengan Sopan dan Tidak Mengandung SARA atau SPAM
Untuk pasang Iklan contact stefanikristina@gmail.com

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel